Upacara Memasar di Pura Gunung Raung

Yup... Seperti nama upacaranya yaitu Memasar upacaranya juga mirip seperti di pasar. Upacara ini segkaligus sebagai puncak upacara Panca Wali Krama di Pura Gunung Raung yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali.


Tampak di setiap bangunan Bale terdapat sesajen yang digantungkan terbuat dari bauh-buahan dan jajan ala bali.


Tari Gambuh yang tampak ngayah di Pura Gunung Raung.


Tari Gambuh


Salah satu banten dari pemedek yang berisi buah, daging ayam dan jajan ala Bali.


Baris Gede


Tari Gambuh


Tari Baris Tombak


Tari Baris Tameng


Gubernur Bali Mangku Pastika mengikuti upacara Panca Wali Krama di Pura Gunung Raung ini dan didampingi dengan Bupati Gianyar, Cok Sukawati (Cok Ace).


Tari Topeng Sidakarya, baru kali ini saya melihat Tari Topeng Sidakarya berdua.


Tari Rejang Dewa tampak membetuk lingkaran yang sangat indah.


Seorang pemangku menghaturkan di depan barong-barong.


Acara memasar dimulai hasil dari upacara yang dilaksanakan di pintu masuk pura bagian timur beberapa dijual (dipasarkan). Kebanyakan berupa kain beras dan kebutuhan masak. Para pemedek pun banyak sekali membelinya, sehingga jualannyapun lari manis. Hargapun tidak dipatok besar kecilnya, bisa dibayar berapa saja. kebanyakan dari mereka membeli beras, ketan ataupun injin (beras hitam). Yang nantinya akan ditaburkan ke sawah mereka untuk kesuburan.


ibu-ibu ini membeli sebatang rokok dan ibu lainya membeli penyedap rasa dalam upacara memasar ini.

Tidak ada komentar:

Paling Banyak Dilihat