Tampilkan postingan dengan label Tanah Lot Art Festival. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tanah Lot Art Festival. Tampilkan semua postingan

Ribuan Jajan Kelpon Gratis di Tanah Lot

Yup... Festival Jajan Kelpon khas Tabanan di Tanah Lot.









Salju Group di Tanah Lot

Yup... Salju group memeriahkan Tanah Lot Art Festival.









Jogeg Duang Barung

Yup... joged.......dua group....









Baris Cerekuak

Yup...Baris Cerekuak dari Sudimara, Tabanan yang dipentaskan di areal Enjung Galuh, Tanah Lot.









Mandolin yang Langka

Yup...Kesenian Mandolin yang berasal dari Pujungan, Pupuan.Mandolin ini dipentaskan dalam Tanah Lot Art Festival di areal Bale Gong, Kesenian yang dipentaskan oleh anak-anak menampilkan para pemain musik dan para penari. Penari ini mengajak satu penonton untuk ikut menari bersamanya.









Kreasi Gong Kebyar Wanita

Yup...Gong Kebyar yang dipentasakan pada Tanah Lot Art Festival antara duta Selemadeg Timur (kebaya oranye) dengan duta Marga ( kebaya merah) yang dilaksanakan di kalangan Surya Mandala. Duta Selemadeg Timur dengan memainkan Tabuh Telu dan menampilkan tarian Pusparesti dan tarian Margapati. Sedangkan duta Marga memainkan tabuh kreasi Purwa Pascoma dengan menampilkan tarian Puspanjali dan tarian Cendrawasih.









Bondres Kerambitan

Yup...Topeng Bondres dari Kerambitan yang ditampilakan di Gedung Kesenian Pekendungan dalam Tanah Lot Art Festival. Topeng Bondres biasanya diawali dengan Topeng Tua dan kemudian diisi dengan cerita para peserta yang memakai topeng dengan memberikan pesan-pesan moral. Banyolan-banyolan juga ditampilkan untuk bisa memasukan pesan-pesan positif di dalamnya.









Baris Memedi untuk Pengabenan

Yup...Tari Tradisional Baris Memedi dari daerah Penebel. Baris Memedi ini biasanya dipakai untuk mengiringi upacara pengabenan. Memang jarang kita jumpai tarian ini biasanya hanya ada di daerah-daerah tertentu saja di Bali.









Andir untuk Tanah Lot

Yup...Kesenian Andir dari Tista, Kerambitan yang dipentaskan di Tanah Lot Art Festival. Mengisahkan tentang Raden Mingga Prabangsa yang mengalami pertengkaran hebat dengan saudaranya, sehingga berubahlah menjadi Rangda. Rangda yang memasuki areal pertunjukan disertai dengan rebahnya beberapa sekaa gong dan beberapa juga dari penonton. Semua orang yang rebah tadi digotong menuju areal pertunjukan setelah semuanya terkumpul, Rangda pun mengibaskan kain yang dibawanya dan serentak semua yang rebah tadi terbangun dan menusuki rangda dengan keris (ngunying). Setelah beberapa lama terjadi pengunyingan akhirnya acarapun selesai dengan para pemangku memercikan air suci (tirta) kepada para orang tersebut.









Topeng di Tanah Lot Art Festival

Yup... Topeng.









Paling Banyak Dilihat