Patung Orang Biasa

Yup... Menyaksikan pameran patung di Kertalangu, Denpasar oleh Grup BIASA (Bali Indonesia Sculptors Asociation) pada 17 September 2011. Ida Bagus Alit yang juga disapa Gus Alit sebagai ketua BIASA, bergabung dengan beberapa pematung lainya untuk mengadakan pameran ini. Acara yang dibuka sekitar jam setengah delapan malam ini diawali oleh beberapa sambutan seperti kurator, pemilik dan pengelola Kertalangu dan juga Gus Alit.

Terima kasih untuk undangannya teman, sukses selalu.


Tari Sekar Jagat mengawali pembukaan pameran selain juga ada hiburan bondres.


Suasana pembukaan.


Foto bersama di Gong Perdamaian (belum final), dijelaskan bahwa gong ini yang terbesar dari seluruh gong perdamaian dengan diameter 5 meteran.


Pengunjung pameran diajak berkeliling untuk menyaksikan patung-patung yang ada.


Gus Alit menerangkan patungya kepada pengunjung.
Si Lumpuh, Si lumpuh digendong berjalan-jalan keliling desa dan dia selalu banyak bicara hingga mereka melintasi sebuah sungai yang banyak cewek-cewek mandi akhirnya dia terdiam. Penggendong juga berhenti akhirnya berucap wah ada yang mengganjal di punggung saya, ternyata ada yang tidak lumpuh darimu.
Kurang lebih saya tangkap seperti itu ceritanya kurang lebih mungkin bisa dikoreksi sama Gus Alit.


Gus Alit menerangkan patungnya kepada pengunjung.
Memberikan warna lain dari patung Bali dengan menghilangkan tekstur kayu. Cat berwarna dan garis-gari kecil yang rapi menutupi kayu. Benar juga perlu kedetailan untuk melihat garis-garis ini kalau mata yang kurang baik seperti saya ini jagi agak sulit melihat garis-garis ini.


Penerangan yang jelas dan diselingi humor kepada pengunjung membuat para pengunjung selalu tesenyum dan tertawa dibuatnya.

Tidak ada komentar:

Paling Banyak Dilihat