Para umat yang mulai bersembahyang hari ini tanggal 17 Februari 2012 ramai saat sore hari. Melaksanakan persembahyangan saat sore hari memang terasa beda di Pura Tanah Lot ini, selain bisa menikmati sunset juga air laut semakin surut sehingga bisa masuk ke dalam pura dan bersembahyang di tengah laut.
Setalah selesai persembahyangan para umat biasanya duduk-duduk di taman sekitar pura sambil menikmati lungsuran (banten yang sudah dihaturkan) baik beruap buah ataupun jajan, sambil menikmati keindahan alam dengan hamparan laut yang luas. Tarian-tarian juga disuguhkan di Wantilan Tanah Lot.
Bersantai di taman sambil menikmati keindahan suasana, tempat yang begitu sejuk dengan banyak pohon dan pemandangan laut yang luas.
Seorang ibu dengan menjunjung sokasi menuju pura.
Seorang ibu dengan menjunjung sokasi berlatar Pura Batu Bolong di seputaran Tanah Lot.
Para wisatawan menikmati sunset di atas banten-banten yang ditaruh para umat.
Para umat selesai sembahyang saat hari sudah mulai petang.
Para umat tampak di candi bentar, pintu masuk Pura Tanah Lot.
Sore di Pura Batu Bolong.
Penyu-penyuan yang terbuat dari batok kelapa yang dijual di jalan menuju pura.
Banyaknya umat yang datang bersembahyang membuat parkiran menjad penuh.
Seorang bapak membawa tirta dari dalam pura menuju sisi dengan menerobos air laut.
Persembahyangan di sisi luar pura, di pantai.
Sunset di Pura Tanah Lot.
Tarian di Wantilan.
Tarian Oleg di wantilan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar