Yup... Memang sebagian dari kita tidak bisa menikmati Galungan, entah karena pekerjaan, lingkungan ataupun yang lainnya. Semestinya orang-orang yang bisa menikmatinya bersyukur dengan keadaan yang ada.
Suatu saat saya pernah merasakan bagaimana Nyepi di tempat yang kurang mendukung, ya keadaan tidak seperti biasa. Ya biar bagaimanapun harus saya jalani, begitu tidak menyenangkan begitu ramai dan saya selalu teringat akan rumah.
Di Galungan tentu juga akan sama seperti itu, ketika kita tidak berada di lingkungan yang sama seperti kita rasakan sebelumnya.
Sebagian orang juga sangat senang di waktu ini karena mereka mengenakan busana baru dan makanan yang beragam.
Wah waktu kecil saya biasa merasakan hal itu, sebulan sebelumnya dibelikan pakain yang bersayap ala Batman (waktu itu lagi ngetren). Dan menunggu pada saatnya akan dikenakan, busana yang baru. Wah alangkah bahagianya saat itu. Mungkin saat itu saya belum sadar apakah itu kesenangan ataukah kebahagiaan.Dan ujung-ujungnya juga dipakai untuk main-main di sungai.
Di waktu sekarang saya tahu bahwa di sebagian orang tidak lagi melakuakn itu mereka menggangap itu hal biasa, mereka tak nyate, ngelawar dengan alasan tidak sempat atau mau karena ekonomi.
Perubahan akan selalu ada dari dulu sampai sekarang, kesenangan dan kebahagian Galungan jangan sampai hilang dari diri biarpun situasi tidak memungkinkan. Jadi ingatlah selalu Galungan.
Catatan 6 Juli 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Paling Banyak Dilihat
-
Yup... Ibu-ibu mapeed menuju pura serangkaian upacara di Bali pada tanggal 30 November 2013. Dengan menjunjung banten prani ibu-ibu beriring...
-
Yup... Setiap tahun Pesta Kesenian Bali rutin dilaksanakan begitu juga di tahun 2012 ini. Pesta Kesenian Bali (PKB) Badung juga dilaksanakan...
-
Yup... Pentas seni anak-anak yang dipentaskan di Denpasar, Bali pada tanggal 25 Agustus 2013. Beberapa pertunjukan seni dipertunjukan. Seper...
-
Yup... Yup... Tradisi nuuh pedanan-dananyang dilaksanakan di Sebatu, Bali paada tanggal 25 Februari 2015. Banten sok mulai memenuhi pura pus...
-
Yup... Warga Tegalalang melaksanakan upacara pitra yadnya (ngerit) di Bali pada 21 Juni 2015.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar